Sabtu, 09 Juni 2012

Diambang batas kewajaran

     Andaikan saya tinggal di kawasan pegunungan, mungkin sekarang saya sudah berteriak sekencang-kencangnya dan menangis sendirian.
Andaikan saya tinggal di kawasan pantai, mungkin saya sudah berenang dengan meneteskan air mata atau tidur di hamparan pasir dengan melihat ke langit.
Andaikan ssya tinggal di pedesaan, mungkin saya sudah berjalan sendirian melalui hamparan sawah yang siap dipanen.
Andaikan saya tinggal di dataran yang sangat tinggi, mungkin saya sudah melewati jalan-jalan yang samping kiri maupun kanannya jurang.
Andaikan saya tinggal di hutan, mungkin saya sudah tidak sabar untuk bertemu hewan buas.
Andaikan saya tinggal di kutub baik utara maupun selatan, mungkin saya sudah berenang di bawah es yang membeku.
      Tetapi saya tinggal di sebuah kota yang sulit saya tebak dan sulit bagi saya untuk melakukan hal-hal di atas.
Ketika di kota, yang bisa saya lakukan hanya berjalan sendiri tanpa adanya ketenangan karena lalu lalangnya kendaraan. Yang bisa saya lakukan hanya memukuli tiang-tiang, pohon-pohon dan tembok-tembok yang saya lewati.
     Dunia ini hanya penuh dengan harapan yang dapat hilang dan pergi kapanpun. Tetapi apabila Allah SWT telah berkehendak, apapun bisa terjadi. Yang tidak kita inginkan pun bisa terjadi. Yang harus kita sadari adalah di setiap hal yang telah di kehendaki oleh Allah SWT pasti ada hikmah yang harus dipahami. Bahkan Hikmah inilah yang dapat membantu kita dalam menangani keterpurukan kita.
     Berbicara atau mengatakannya sangatlah mudah tetapi melakukannya adalah hal tersulit. Ketika mengahadapi keterpurukan diri, kita seharusnya dapat mengambil hikmah dari peristiwa yang menimpa kita. Akan tetapi kita malah menyalahkan diri kita sendiri dan bahkan ingin melakukan hal-hal yang diluar batas kewajaran. Orang pun kadang akan bersenang-senang di atas keterpurukan kita dan bahkan mulai mengucilkan kita tanpa mereka sadari.
     Mungkin kita telah salah karena kita lahir di zaman seperti ini.

Senin, 30 April 2012

Guru

Perilaku seorang guru mempengaruhi penilaian guru tersebut di mata murid-muridnya.
Semakin guru itu baik perhatian (yang wajar) maka murid-muridnya pun akan menyukai guru tersebut.
Guru yang galak, tegas dan disiplin juga sering di sukai oleh murid-murid.
Guru juga setidaknya harus mempunyai sekitar 35% rasa humoris agar murid bisa lebih nyaman dan santai ketika belajar.
(Bersambung)

Senin, 23 April 2012

Kesabaran seseorang itu ada batasnya.
Tingkat kesabaran sesorang dapat dilihat dari pemikiran, berapa lama ia memecahkan masalah hingga ia mencapai kejenuhan, kebaikan, serta kebijaksanaan.
Tingkat kesabaran seseorang juga dapat dilihat dari cara orang tersebut berperilaku. Misalnya orang yang panik, biasanya ia tidak sabaran dan cenderung ingin segalanya cepat selesai.

Kesabaran seseorang dapat di uji dengan cara:
1. Diberikan permasalahan-permasalahan
2. Menghadapi teman yang sulit untuk berkompromi
3. Menghadapi kesulitan dalam hidup

One Thing

Semoga besok berhasil.. Setidaknya sudah melakukan yang terbaik!


"Jangan pernah meremehkan sebuah pelajaran". Banyak orang yang mengatakan pernytaan ini, tapi kadangkala kita harus lebih mem-prioritaskan pelajaran. Hal ini bukan berarti kita meremehkan sebuah pelajaran. Yang saya bingungkan adalah cara membagi waktu antara 1 pelajaran dengan pelajaran yang lain. Kadangkala kita hanya terpaku pada 1 pelajaran saja, padahal pelajaran lain pun harus tetep di pahami atau setidaknya di baca.

Jumat, 20 April 2012

Gif X2


Ini adalah gif yang saya buat menggunakan Phoscape. Gif ini berisi teman sekelas saya.
Urutannya: Abdil, Gita, Annas, Arbi, Icha, Ayat, Fadhly, Fathur, Luthfi, Rifqi, Hanif, Ibnu, Jim, Fatha, Nida, Pandu, Pawit, Putri, Fani, Risa, Shidiq, Tia, Titi, dan Syauqy. (nama panggilan)

New Words

Dari jaman ke jaman sebuah kata akan bertambah meskipun memiliki kesamaan makna. Apalagi di dunia maya banyak kata-kata baru yang sangat cepat di pakai oleh para "penghuni" dunia maya. Berikut adalah kata-kata yang saya temukan selalu di pakai oleh "penghuni" dunia maya beserta artinya:

1. Kata ini mungkin sering di dengar, di lihat dan bahkan sering Anda gunakan dalam kehidupan sehari-hari. Galau adalah sebuah kata yang maknanya sama dengan bimbang dan dilema. Biasanya kata galau di gunakan dalam masalah percintaan. Teman saya bilang kalau galau lebih enak di gunakan dari pada dilema atau bimbang karena kata bimbang dan dilema terlalu "berat" untuk di gunakan.

2. Kepo, adalah kata yang memiliki makna yang sama dengan penasaran. Yang membuat saya bingung adalah kenapa banyak orang menggunakan kata kepo? Apa alasan mereka menggunakan kata kepo?

3. Skuter, adalah sebuah singkatan yang baru saya dengar dari teman sekelas saya. Skuter adalah singkatan dari selebriti kurang terkenal.

4. Bojek atau bojeg adalah kata yang paling sering saya dengar setiap hari. Arti kata ini adalah lucu akan tetapi biasanya di gunakan sebagai pelengkap atau tambahan yang berarti tidak lucu.